Lintasan IPTEK-Sejak resmi diluncurkan di 35 Galeri Indosat yang tersebar di seluruh Indonesia, paket bundling Blackberry Z10 telah terjual hampir 4.000 unit.
"Penjualannya hampir 4.000. Target kami ingin menjual sebanyak-banyaknya," ujar Head Public Relations Indosat Adrian Prasanto melalui pesan singkat, Senin (25/3).
Indosat menyatukan produk BlackBerry Z10 dengan Paket Super Data. Paket tersebut menghadirkan berbagai macam keuntungan di antaranya pilihan paket hemat mulai Rp49.000 untuk 3 bulan dengan kuota sampai dengan 12 GB dan kecepatan 7.2 Mbps, unlimited super Wifi, program special Trade In, dan 0% installment hingga 18 bulan dari bank-bank terkemuka.
Selain itu ada Free BB Z10 Training dan berbagai macam aplikasi khusus untuk Indosat di Application World BB Z10 di antaranya Picstory, Lewatmana, Soccer ticker, Gameloft, Backstage, dan Garuda Indonesia. Kesemuanya hanya ada di VAS Super Data Package Indosat.
Director Marketing & Communications Erajaya Group Djatmiko Wardoyo mengungkapkan, penjualan BlackBerry Z10 melalui jalur distribusinya cukup bagus meski ia enggan menyebutkan angka penjualan. "Penjualannya cukup bagus untuk telepon seluler di atas Rp6 juta yang masuk kelas premium yang notabene tidak mengeluarkan produk di luar itu," ucapnya.
Meskipun pasar Amerika nampak tidak bergairah menyambut kedatangan produk ini, toh masyarakat Indonesia masih banyak yang memburunya. Alasannya, Djatmiko mengungkapkan, fitur Blackberry Messengger atau BBM masih menjadi primadona.
"Secara keseluruhan market masih terjadi fluktuasi, tiap belahan dunia juga mempunyai minat yang berbeda tapi di sini BBM masih menjadi key strength area. faktor kalau enggak punya BB, enggak bisa BBM-an dan enggak bisa masuk grup masih jadi pertimbangan," ujarnya.
Saat ini, Erajaya Group mempunyai 87 titik distribusi dan 405 outlet yang tersebar di seluruh wilayah Indonseia. Peminat Blackberry sendiri, menurut Djatmiko, masih berada di kota-kota besar di Pulau Jawa.
Blackberry, sejak 4 Maret, menggebrak pasar Tanah Air dengan meluncurkan ponsel pintar teranyarnya, Blackberry Z10. Ponsel pertama yang didukung sistem operasi Blackberry 10 itu dibuat untuk menciptakan pengalaman komputasi mobile yang baru.
Blackberry Z10 akan tersedia mulai 15 Maret 2013 di semua toko dan gerai Blackberry Lifestyle dari mitra resmi PT Teletama Artha Mandiri (TAM), PT Comtech Cellular, dan PT Surya Citra Multimedia.
"Penjualannya hampir 4.000. Target kami ingin menjual sebanyak-banyaknya," ujar Head Public Relations Indosat Adrian Prasanto melalui pesan singkat, Senin (25/3).
Indosat menyatukan produk BlackBerry Z10 dengan Paket Super Data. Paket tersebut menghadirkan berbagai macam keuntungan di antaranya pilihan paket hemat mulai Rp49.000 untuk 3 bulan dengan kuota sampai dengan 12 GB dan kecepatan 7.2 Mbps, unlimited super Wifi, program special Trade In, dan 0% installment hingga 18 bulan dari bank-bank terkemuka.
Selain itu ada Free BB Z10 Training dan berbagai macam aplikasi khusus untuk Indosat di Application World BB Z10 di antaranya Picstory, Lewatmana, Soccer ticker, Gameloft, Backstage, dan Garuda Indonesia. Kesemuanya hanya ada di VAS Super Data Package Indosat.
Director Marketing & Communications Erajaya Group Djatmiko Wardoyo mengungkapkan, penjualan BlackBerry Z10 melalui jalur distribusinya cukup bagus meski ia enggan menyebutkan angka penjualan. "Penjualannya cukup bagus untuk telepon seluler di atas Rp6 juta yang masuk kelas premium yang notabene tidak mengeluarkan produk di luar itu," ucapnya.
Meskipun pasar Amerika nampak tidak bergairah menyambut kedatangan produk ini, toh masyarakat Indonesia masih banyak yang memburunya. Alasannya, Djatmiko mengungkapkan, fitur Blackberry Messengger atau BBM masih menjadi primadona.
"Secara keseluruhan market masih terjadi fluktuasi, tiap belahan dunia juga mempunyai minat yang berbeda tapi di sini BBM masih menjadi key strength area. faktor kalau enggak punya BB, enggak bisa BBM-an dan enggak bisa masuk grup masih jadi pertimbangan," ujarnya.
Saat ini, Erajaya Group mempunyai 87 titik distribusi dan 405 outlet yang tersebar di seluruh wilayah Indonseia. Peminat Blackberry sendiri, menurut Djatmiko, masih berada di kota-kota besar di Pulau Jawa.
Blackberry, sejak 4 Maret, menggebrak pasar Tanah Air dengan meluncurkan ponsel pintar teranyarnya, Blackberry Z10. Ponsel pertama yang didukung sistem operasi Blackberry 10 itu dibuat untuk menciptakan pengalaman komputasi mobile yang baru.
Blackberry Z10 akan tersedia mulai 15 Maret 2013 di semua toko dan gerai Blackberry Lifestyle dari mitra resmi PT Teletama Artha Mandiri (TAM), PT Comtech Cellular, dan PT Surya Citra Multimedia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar